Lembar Kerja Anak TK - SD | Spasial | Puzzle | Geometri

Beragam jenis puzzle geometri, dapat pendidik gunakan untuk menstimulasi kecerdasan visual-spasial. Pada edisi ke-6 ini, kami hadirkan lembar kerja anak TK/PAUD/SD berisi puzzle geometri dengan komposisi berupa aneka jenis poligon.

Untuk menyelesaikan aktivitas, anak-anak harus menyusun beragam poligon untuk mengisi kerangka yang tersedia. Dalam prosesnya, mereka harus mencocokkan bentuk, dengan mencari posisi, rotasi, dan komposisi yang tepat. Melalui aktivitas tersebut, anak-anak dapat mengasah logika, penalaran spasial, persepsi visual, dan fokus, yang akan meningkatkan kemampuan observasi, analisis, hingga pemecahan masalah.

Kami cantumkan pula petunjuk penggunaan lembar kerja/worksheet anak, saran aktivitas, serta stimulasi terkait geometri, khususnya yang dapat melatih kecerdasan visual-spasial pada anak-anak.

Puzzle Geometri – Poligon

Sedikit berbeda dengan tangram dan pattern block, puzzle geometris edisi keenam ini menggunakan beragam jenis poligon, baik yang beraturan (regular) maupun tidak beraturan (irregular polygon).

Agar dapat mendukung rentang kemampuan yang lebih luas, kami sajikan dua tingkat kesulitan. Bagi pembelajar awal, gunakan lembar tantangan dengan garis bantu yang lebih detail. Sementara itu, pembelajar lanjutan dapat menyusun kepingan puzzle pada lembar tantangan yang menampilkan kerangka luarnya saja.

Terkait hal tersebut, bundel ini terdiri atas 3 bagian, yaitu:

Halaman X.1 (1.1, 2.1, 3.1, dst), yang berisi kepingan puzzle, berupa aneka jenis poligon.
Halaman X.2 (1.2, 2.2, 3.2, dst), berupa tantangan level 1 untuk pembelajar awal. Pada halaman ini, anak-anak hanya perlu mencocokkan bentuk dengan guideline yang tersedia.
Halaman X.3 (1.3, 2.3, 3.3, dst), berupa tantangan level 2 untuk pembelajar lanjutan. Pada halaman ini, anak-anak perlu melakukan analisis spasial yang lebih kompleks, karena harus memasukkan seluruh kepingan puzzle ke dalam kerangka yang tersedia.

Untuk mengoptimalkan penggunaan puzzle geometris berbasis poligon, berikut ini tahap persiapan, serta pelaksanaan oleh pendidik dan anak-anak:

Tahap persiapan

Pendidik mencetak halaman X.1 (1.1, 2.1, 3.1, dst), pada kertas tebal, atau kertas biasa yang dilaminasi, atau ditempel pada karton/kardus/dupleks, agar tidak mudah terlipat.
Pendidik mencetak halaman X.2 atau X.3 (1.2, 1.3, 2.2, 2.3, dst), sesuai kebutuhan. Bisa di kertas tebal, atau kertas biasa yang dilaminasi, atau ditempel pada karton/kardus/dupleks, agar menjadi lebih awet dan kokoh.
Pendidik menyiapkan dan mengacak kepingan puzzle dari halaman X.1, lalu memberikannya pada anak.
Pendidik memberikan halaman tantangan dari halaman X.2 atau X.3. Pilih salah satu, sesuai kondisi dan kebutuhan anak.

Tahap pelaksanaan

Pendidik menentukan mekanisme aktivitas. Bisa bebas tanpa aturan khusus, menghitung waktu penyelesaian, atau kompetisi.
(Opsional) Anak-anak mengidentifikasi bentuk yang tertera di halaman tantangan.
(Opsional) Anak-anak menghitung jumlah kepingan puzzle (poligon) yang tersedia.
Anak-anak menganalisis kesesuaian antara kepingan puzzle, dengan bentuk di halaman tantangan, melalui perubahan rotasi, pergantian posisi, dan penentuan komposisi.
Anak-anak meletakkan atau menempelkan kepingan puzzle pada posisi yang tepat, hingga menjadi bentuk utuh yang sesuai dengan kerangka pada halaman tantangan.
(Opsional) Anak-anak mengerjakan ulang, untuk membandingkan waktu penyelesaian dan mengasah kemampuan memori visual.

Secara umum, beberapa poin yang perlu para pendidik cermati sebelum, selama, dan setelah proses pengerjaan, antara lain:

Sebelum aktivitas

melakukan langkah-langkah persiapan, yang kami cantumkan di atas,
menyampaikan tujuan pembelajaran,
mengamati kesiapan anak untuk mengerjakan puzzle,
menyampaikan konsep puzzle geometri menggunakan poligon,
menggali pemahaman anak tentang poligon,
memberi pengarahan mengenai cara dan mekanisme penyelesaian puzzle.

Selama aktivitas

mendampingi anak selama proses pengerjaan,
memberi apresiasi ketika anak meletakkan kepingan puzzle dengan baik, di tempat yang tepat,
mengamati cara anak menyelesaikan puzzle,
menyemangati anak untuk menyelesaikan puzzle,
mengamati fokus, konsentrasi, dan determinasi anak.

Setelah aktivitas

mengapresiasi usaha anak dalam menyelesaikan aktivitas,
membahas hasil pekerjaan anak,
menggali kembali pengetahuan anak tentang poligon,
melakukan aktivitas lain yang berkaitan dengan penalaran spasial (baca “Saran Pengembangan Aktivitas” dan “Aspek Pengembangan” di akhir artikel).

***

Berikut ini pratinjau dari lembar kerja anak TK/PAUD/SD berisi puzzle geometri menggunakan aneka jenis poligon. Silakan klik tautan unduh (download link) di bawah gambar, untuk mendapatkan dokumen dalam format PDF, dengan resolusi yang optimal untuk dicetak.

Ingin mendapat akses istimewa ke folder berisi 1500+ halaman aktivitas anak (lembar kerja, gambar mewarnai, dan flashcard) dalam bentuk 150+ bundel per tema/aktivitas?

Baca selengkapnya di: Pendaftaran Akses Folder.

Puzzle – dua segitiga

Lembar kerja worksheet anak tk sd puzzle geometri poligon

Puzzle – dua segi empat

Puzzle – 2 belah ketupat

Puzzle – rumah

Puzzle – hati

Puzzle – rubah

Puzzle – perahu

Puzzle – penyu

Puzzle – kupu-kupu

Puzzle – siput

Ingin mengunduh 30 halaman di atas dalam satu file PDF, dan ratusan bundel lainnya? Baca selengkapnya: Akses bundel PDF per tema/aktivitas

Saran Pengembangan Aktivitas

Terdapat aneka aktivitas yang dapat mengasah kemampuan visual-spasial, dengan tetap merayakan setiap jenis kecerdasan majemuk (multiple intelligence), antara lain:

Merangkai paper craft.
Mengeksplorasi aneka bentuk origami.
Berkreasi dengan lego atau mainan balok.
Melipat baju sendiri dan menyimpannya dengan rapi.
Merapikan rak buku atau mainan.
Bermain menjadi penunjuk jalan, ketika menuju ke taman, sekolah, pulang ke rumah, dan sebagainya.
Mencoba berbagai fasilitas di taman bermain.
Menggambar berbagai objek dan bentuk.
Membuat mosaik, montase, atau kolase.
Menyelesaikan aneka puzzle, seperti jigsaw, tangram, tetris balok, pattern block, dan semacamnya.
Membuat marble run dengan berbagai benda.
Bermain alat musik yang melibatkan penguasaan letak, seperti piano, drum, gitar, dan sebagainya.
Berjalan atau berlari menyusuri garis dengan bentuk geometris.
Membuat bentuk geometris menggunakan ranting kering.
Bermain penyeimbangan batu (balancing stone) di alam.
Berbagai aktivitas lain, yang dapat mengakomodir minat dan bakat unik masing-masing anak.

Aspek Perkembangan

Merangkum dari penjelasan sebelumnya, berikut ini aktivitas dan stimulasi pada lembar kerja anak berisi puzzle geometri dengan menggunakan aneka jenis poligon:

Menganalisis keterkaitan bentuk antar poligon: persepsi visual, logika, observasi, analisis.
Mengamati rotasi bentuk pada kepingan puzzle: persepsi visual, logika, daya analisis, observasi, penalaran spasial.
Mengidentifikasi objek yang terbentuk dari berbagai jenis poligon: persepsi visual, pengetahuan, observasi.
Mengenali suatu poligon sebagai komposisi dari bentuk yang utuh: persepsi visual, logika penalaran spasial, observasi.
Mencocokkan bentuk yang sama pada aktivitas level 1: persepsi visual, observasi, pemecahan masalah, ketelitian.
Menyusun poligon pada kerangka yang tersedia pada aktivitas level 2: persepsi visual, observasi, logika, penalaran spasial, pemecahan masalah.
Menempel kertas: integrasi motorik visual, kehati-hatian, fokus.
Menghitung poligon yang menjadi komposisi suatu bentuk: ketelitian, number recognition.
Membahas hasil pengerjaan dan aktivitas yang dilakukan: kecerdasan verbal-linguistik (bahasa), kecerdasan interpersonal, kepercayaan diri, analisis, berpikir kritis, observasi, pengetahuan.
Melatih fokus, konsentrasi, dan determinasi, dalam menyelesaikan tugas.

***

Media edukasi terkait:

Temukan media edukasi terkait, dari sumber lainnya:

Selamat beraktivitas!

Lembar Kerja Anak TK – SD | Puzzle Geometris 06 | Poligon